Selain itu kata Sunarko, saat pengundìan nomor urut, jumlah pendukung dari kedua paslon juga dìbatasi.
Hal ini untuk meminimalisir terjadinya gesekan antar pendukung. Sehingga pelaksanaanya berjalan lancar dan kondusif.
“Sesuai kesepakatan, jumlah pendukung per paslon yang hadir maksimal 750 orang. Sedangkan yang boleh masuk dalam gedung maksimal 100 orang perwakilan per paslon,” bebernya.
Mengenai pola pengundian tambah Sunarko, bola undian yang tersedia yakni dengan 10 nomor urut.
Kemudian metodenya, kedua Calon Wakil Bupati secara bergantian akan mengambil bola undian.
